AMBON, INVESTIGASIMALUKU.COM – Pengembangan kompetensi siswa dan siswi di bidang industri merupakan komitmen dan skala prioritas Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 5 Ambon.
Tak hanya itu, sekolah ini merupakan satu – satunya SMK di Kota Ambon yang sudah memiliki coffe yang diberi nama Aroma.
Kepala SMK Negeri 5 Ambon, Kepala SMK Negeri 5 Ambon, Elsina Aunalal, S.Sos, M.Si yang ditemui media ini di Caffe Aroma, Senin (29/7/2024) menjelaskan, tujuan pengembangan kompetensi siswa dan siswi di dunia industri merupakan hal yang paling penting. Hal ini bertujuan agar siswa lebih terbiasa, berani, jujur dan bertanggungjawab, sehingga sekolah harus memberikan ruang yang mapan untuk mereka.
“ Pengembangan kompetensi siswa di bidang industri adalah komiten dan prioritas kita. Olehnya itu, untuk mewujudkannya, sekolah kami telah menyediakan coffe Aroma untuk melatih mereka agar lebih mandiri di dunia industri, “ ucap Elsina.
Menurutnya Elsina, untuk mengembangkan kompetensi siswa, guru memiliki tanggungjawab untuk mendampingi siswa sehingga dapat memberikan ruang bagi karya – karya dibindang industri yang dilakukan oleh siswa.
Tak hanya itu, Elsina juga mengaku, hal yang paling penting adalah dengan hadirnya coffe Aroma di sekolah yang dipimpinnya itu masyarakat luas dan orang tua siswa dapat mengetahui kompetensi yang dilakukan oleh anaknya.
Selain itu, lanjut dia, dengan menciptakan dunia industri khususnya di coffe Aroma itu dapat membantu pemerintah untuk menciptakan lapangan kerja baru dan mengurangi angka pengangguran di daerah.
“ Anak – anak kita harus dilatih untuk berinovasi dan kreativitas dalam dunia industri sehingga mereka mandiri setelah lulus dari sekolah. Yang paling terpenting kita tidak menciptakan pengangguran untuk memberatkan daerah, “ katanya.
Elsina yang dikenal ramah ini menyebutkan, di coffe Aroma milik SMK Negeri 5 Ambon itu para siswa dilatih untuk membuat produk jenis kue pastery dan roti bakery dan aneka minuman. Jenis produk yang dihasilkan ini berlabel Greta dan brandingnya adalah aroma dan telah di uji oleh BPOM Maluku.
Dia melanjutkan, siswa yang saat ini dilatih di coffe Aroma adalah siswa kelas 10 dan 11. Tujuan pelatihan dilakukan agar mereka bisa mandiri ketika turun PKL di perhotelan dan industri lainnya.
“ Jenis kue dan roti di coffe Aroma juga akan dijual di pasar dan perhotelan di Kota Ambon. Coffe kami ini dibuka untuk umum mulai dari pukul 08.00 WIT sampai pukul 21.WIT. Prinsipnya, SMK bisa hebat, siap kerja santun, mandiri dan kreatif tandasnya. (IM-01)
